A. ORGANISASI DATA
|
|
|
|
|
|
B. DATABASE
Database
: kumpulan seluruh sumber daya berbasis komputer milik organisasi
Database adalah sistem file komputer
yang menggunakan cara pengorganisasian tertentu, yang dimaksudkan untuk
mempercepat pembaharuan masing-masing record, serta pembaharuan secara serempak
atas record terkait, juga untuk mempermudah dan mempercepat akses terhadap
seluruh record lewat program aplikasi, serta akses terhadap seluruh record
lewat program aplikasi,serta akses yang cepat terhadap data yang tersimpan yang
harus digunakan secara bersama-sama untuk dibaca guna penyusunan
laporan-laporan rutin atau khusus ataupun penyelidikan. ( George M Scoot, 2002)
Manajemen database
: aplikasi perangkat lunak yang menyimpan struktur database, hubungan antar
data dalam database, serta berbagai formulir dan laporan yang berkaitan dengan
database.
Tujuan utama
konsep database :
1.
Meminimalkan pengulangan data.
Pengulangan data (data redudancy) adalah duplikasi data artinya data yang
sama disimpan dalam beberapa file.
2.
Mencapai indepedensi data.
Indepedensi data adalah kemampuan membuat perubahan dalam struktur data
tanpa membuat perubahan pada program yang memproses data.
C. STRUKTUR DATABASE
1.
Struktur database hierarkis : struktur
kelompok data dan subkelompok yang lebih kecil lagi menyerupai cabang-cabang
pohon.
Dalam struktur ini untuk pindah dari suatu catatan di suatu cabang ke
catatan dicabang lain harus kembali ke tempat asalk percabangan tadi.
2.
Struktur data base Jaringan : Struktur
ini memungkinkan satu catatan tertentu menunjuk pada catatan lain dalam
database.
Secara konseptual tiap catatan dalam data bse dapat memiliki penunjuk ke
arah catatan lain dalam database
3.
Struktur data relasional : struktur ini
merupakan sekumpulan tabel dan hubungan antar record dilakukan atas dasar
nilai-nilai pada suatu field dan record tidak didasarkan pada alamat dalam
record.
D. MENCIPTAKAN DATABASE
Pada prinsipnya
menciptakan data base mecakup tiga langkah yaitu :
1. Menentukan kebutuhan data, ada
dua pendekatan yaitu :
a. Pendekatan berorientasi proses
Ø Tentukan masalah
Ø Kenali keputusan yang diperlukan
Ø Deskripsikan kebutuhan informasi
Ø Tentukan pemrosesan yang diperlukan
Ø Tentukan kebutuhan data
Ø Spesifikasi data
b. Pendekatan model perusahaan
Ø Buat model data enterprise
Ø Model data enterprise
Ø Kembangkan database
Ø Database
2. Menjelaskan data
Sistem manajemen database menggunakan
istilah-istilah spesifik untuk menggambarkan definisi data yang mereka miliki. Setelah
elemen-elemen data yang diperlukan ditentukan, maka dijelaskan dalam bentuk
kamus data.
Sistem kamus data. Kamus data dapat
berupa kertas atau file komputer.Jika berupa file sistem kamus data diperlukan
untuk menciptakan dan memeliharanya, serta mempersiapkan untuk digunakan.
Data description
language. Setelah
kamus data diciptakan, penjelasanya harus dimasukan dalam DBMS.
3. Memasukan data
Setelah skema dan subskema diciptakan, data
dapat dimasukkan ke dalam database. Hal ini dapat dilaksanakan dengan mengetik
data langsung ke dalam DBMS, membaca dari pita atau piringan, atau menscan data
secara optis.
E. PENGELOLA DATABASE
Seorang
spesialis informasi yang bertanggungjawab atas database disebut pengelola
database (database administrator) atau DBA. Tugas DBA terbagi dalam empat area utama, yaitu :
1.
Perencanaan database, meliputi kerjasama dengan para
manajer untuk mendefinisikan skema perusahaan dan dengan para pemakai untuk
mendefinisikan subskema mereka. Selain itu DBA berperan penting dalam
memilih perangkat keras dan perangkat lunak sistem manajemen database.
2.
Penerapan
database, mencakup penciptaan database yang sesuai dengan
spesifikasi DBMS yang dipilih, serta menetapkan dan menegakkan kebijakan dan
prosedur penggunaan database.
3.
Operasi
database, mencakup menawarkan program-program pendidikan bagi
pemakai database, dan menyediakan bantuan saat diperlukan.
4.
Keamanan database, meliputi pemantauan kegiatan
database.
F. PENEMUAN PENGETAHUAN DALAM DATABASE
(Knowledge discovery in database / KDD)
KDD mencakup sejumlah istilah yang
sekarang ini mendapat banyak perhatian, yaitu :
1. Data warehousing
Adalah perkembangan dari konsep database
yang menyediakan suatu sumber daya data yang lebih baik bagi para pemakai dan
memungkinkan pemakai untuk memanipulasi dan menggunakan data tersebut secara
intuitif.
Konsep kunci : datawarehousing mencakup
beragam data berbasis komputer yang sangat luas.
2.
Data mart
Adalah suatu database yang berisi yang
hanya menjelaskan satu segmen dari operasi perusahaan.
Contoh : data mart pemasaran, data mart
keuangan, data mart produksi
3.
Data mining
Adalah proses menemukan hubungan dalam
data yang tidak diketahui oleh pemakai.
G. KEUNTUNGAN DATABASE
1. Mengurangi pengulangan data.
Jumlah total file dapat
dikurangi, dibandingkan bila file-file komputer disimpan terpisah di tiap
aplikasi komputer, dengan menghapus data duplikasi di berbagai file.
2. Mencapai independensi data.
Spesifikasi data disimpan
dalam skema daripada dalam tiap program aplikasi. Perubahan data dibuat pada
struktur data tanpa mempengaruhi program yang mengakes data.
3.
Mengintegrasikan data dari beberapa
file.
Saat file dibentuk sehingga menyediakan kaitan logis, organisasi fisik
tidak lagi menjadi kendala. Organisasi logis, pandangan pemakai dan
program aplikasi tidak harus tercermin pada medium penyimpanan fisik.
4. Mengambil data dan informasi secara
cepat.
Hubungan-hubungan logis,
data manipulation language, query language memungkinkan pemakai mengambil data
dalam hitungan detik atau menit.
5. Meningkatkan keamanan.
Data yang dikelola oleh
DBMS lebih aman daripada data lain dalam perusahaan, karena dalam DBMS
menyertakan kata sandi atau bahasa sandi.
H. KELEMAHAN DAN KENDALA DBMS
1.
Memperoleh perangkat lunak dan perangkat
keras yang mahal.
DBMS mainframe masih sangat mahal. DBMS berbasis komputer mikro, walau
biayanya hanya beberapa ratus dolar,d apat merupakan pengeluaran yang besar
bagi perusahaan kecil.
2. Kurangnya ahli database.
DBMS memerlukan
pengetahuan khusus agar dapat memanfaatkan kemampuannya secara penuh.
Pengetahuan khusus ini paling baik disediakan oleh para pengelola database
(DBA)
3. Biaya pemrosesan data sangat tinggi
Tidak ada komentar:
Posting Komentar