Inspirasi Perjuangan Lionel Messi
Written by Zoom-Indonesia
Lionel
Messi masih berusia 11 tahun ketika mencoba merintis karir sepak bola
profesionalnya di Newell’s Old Boys, klub Argentina yang turut
melahirkan bintang sekelas Gabriel Batistuta.
Pada
saat yang sama, Messi didiagnosis mengalami gangguan kekurangan hormon
pertumbuhan dan dikhawatirkan akan berakhir pada tingginya saat itu, 150
cm. Bahkan, kakinya tidak pernah menyentuh tanah ketika duduk di bangku
cadangan saat bertanding.
Untuk
mengatasi penyakit tersebut, Messi butuh biaya hampir $1000 setiap
bulannya. Orangtuanya berusaha mencari bantuan keuangan dan menawarkan
Messi untuk dikontrak oleh klub-klub besar di Argentina.
River
Plate sebenarnya tertarik dengan kemampuan Messi, tapi mereka ragu
dengan penyakit Messi. Mereka menolak membiayai terapi untuk mengobati
penyakit Messi karena dianggap terlalu mahal.
Orangtua
Messi akhirnya dengan setengah hati dan hampir putus asa, mendaftarkan
Messi pada salah satu agen pemain di Argentina. Beberapa bulan kemudian,
datanglah panggilan dari Barcelona dan setelah serangkaian pertemuan
mereka setuju merekrut Messi di tim junior Barcelona. Semua biaya
pengobatan akan ditanggung oleh Barcelona.
Sekarang
kita semua mengenal Messi sebagai pemain tangguh di Barcelona dan
menghantarkan timnya meraih Juara Liga Spanyol dan kejuaraan lain di
tingkat Eropa.
Seorang rohanian India mengatakan, “Beberapa orang ditakdirkan untuk sukses, beberapa yang lainnya berusaha untuk sukses”. Dan Messi melakukan keduanya, tanpa ragu dan putus asa.
Perjuangan Messi ini seperti mengutip kalimat oleh Thomas Edison yang berbunyi, "Jenius adalah 1% inspirasi dan 99% keringat. Tidak ada yang dapat menggantikan kerja keras.”
(101 Inspirational Stories)
Tidak ada komentar:
Posting Komentar